PT BESTPROFIT - Australia Pertahankan Suku Bunga terkait Inflasi, Sinyal Stimulus Meningkat

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN

PT BESTPROFIT BANJARMASIN - Australia mempertahankan suku bunganya tidak berubah menyusul berakselerasinya inflasi dan sinyal stimulus fiskal yang terus meningkat seiring dengan pertumbuhan global yang terus membaik untuk menghasilkan prospek yang lebih cerah. Gubernur Reserve Bank of Australia Philip Lowe dan dewan pengaturnya juga mempertahankan tingkat suku bunga pada rekor terendah 1,5 persen - seperti yang diharapkan oleh semua dari 28 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg - untuk mengizinkan langkah pengaturan yang menargetkan pinjaman property yang lebih berisiko untuk mulai dilakukan di tengah pasar perumahan yang sedang ˜hot™ di Sydney dan Melbourne. "Perkiraan bank untuk ekonomi Australia sedikit berubah. Pertumbuhan diperkirakan akan meningkat secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan sedikit di atas 3 persen, "kata Lowe dalam pernyataannya. "Pertumbuhan konsumsi diperkirakan akan tetap moderat dan dapat dikatakan sejalan dengan pendapatan. Investasi non-pertambangan tetap rendah seiring pangsa PDB dan kenaikan yang lebih kuat diharapkan. " Dolar Australia beringsut lebih tinggi, diperdagangkan di level 75,47 sen AS pada pukul 2:35 siang waktu Sydney dibandingkan dengan 75,37 sen sebelum keputusan tersebut. - PT BESTPROFIT BANJARMASIN Peraturan keras untuk pinjaman dirancang untuk mencegah rumah tangga di Australia - yang sudah termasuk rumah tangga yang paling berhutang di dunia “ dimana mereka mulai bersiap untuk melangkah lebih jauh setelah harga properti pantai timur naik dua kali lipat sejak 2009. RBA khawatir bahwa, dalam pertumbuhan upah yang lemah dan lingkungan inflasi yang lamban, Peminjam leverage bisa mengurangi pengeluaran “ yang mana akan menjadi ancaman mengingat konsumsi berkontribusi lebih dari separuh ekonomi. Pemerintah, sementara itu, telah memberi kelonggaran untuk membiayai proyek seperti jalan dan kereta api dengan mendefinisikan ulang utang dalam anggaran 9 Mei. Bendahara Scott Morrisonis berusaha membedakan antara hutang baik - yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas atau menghasilkan pendapatan infrastruktur - dan hutang buruk yang digunakan untuk mendanai pengeluaran berulang. Itu akan mengurangi tekanan konstan pada RBA untuk mendukung perekonomian sejak akhir 2011. Sumber: Bloomberg PT BESTPROFIT BANJARMASIN