top of page

Anjloknya Saham Apple Bikin Warren Buffett Girang, Kenapa?

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN PT BESTPROFIT FUTURES - Jakarta,

Surat CEO Apple Tim Cook pada investor pada Rabu yang menurunkan target pendapatannya di kuartal 1 tahun fiskal 2019 yang berakhir di 29 Desember 2018 karena melambatnya penjualan di China membuat saham Apple Inc dan Berkshire Hathaway Inc anjlok. Selama perdagangan pasca-penutupan (after-hours) pasar pada Rabu, harga saham Apple anjlok 7,5% dan saham Kelas B Berkshire Hathaway, perusahaan milik Warren Buffett koreksi 2%. Warren Buffett tercatat sebagai salah satu investor Apple Inc. - PT BEST PROFIT Termasuk penurunan after-hours pada hari Rabu, kapitalisasi pasar saham Apple telah jatuh ke bawah US$ 700 miliar dari sebelumnya US$ 1,1 triliun lebih pada Oktober 2018. Meskipun kapitalisasi Apple telah jatuh dibawah Amazon.com Inc dan Microsoft Corp, Apple tetap menjadi salah satu perusahaan Wall Street yang paling banyak dikoleksi investor. - PT BESTPROFIT BANJARMASIN Namun, kejatuhan harga saham Apple bukan hal yang mengkhawatirkan Warren Buffett. Bagi Warren Buffet anjloknya harga saham Apple sebagai sebuah berkah karena dia bisa membeli saham produsen iPhone ini lebih banyak lagi. - BESTPROFIT FUTURES "Kami akan senang melihat penurunan harga saham Apple," ujar Warren Buffett dalam pertemuan tahunan pemegang sama di Omaha Mei lalu. Alasan dia mengatakan ini karena bisa memborong saham Apple di harga murah, seperti dilansir dari Reuters, Kamis. Saham Apple merupakan salah satu keranjang investasi terbesar Warren Buffett. Ia menyebut saham Apple sebagai saham sektor konsumer alih-alih saham sektor teknologi. Alasannya, tingginya pengguna iPhone di dunia. - BESTPROFIT BANJARMASIN Penyesalan terbesar Warren Buffett dalam berinvestasi adalah tidak berinvestasi lebih awal pada saham raksasa teknologi karena khawatir pengalamannya berinvestasi di IBM Corp kembali terulang. Saat ini saham teknologi terus mencatatkan kenaikan harga yang berkelanjutan. Saham Berkshire sendiri telah bertahan dengan baik, bahkan ketika pasar yang lebih luas merosot pada kuartal terakhir. Tahun lalu, Berkshire kembali di 2,8%, sedangkan S&P 500 turun 4,4%, termasuk dividen yang diinvestasikan kembali. - PT BEST PROFIT Sumber: CNBC Indonesia PT BESTPROFIT FUTURES, PT BEST PROFIT FUTURES, PT BESTPROFIT, PT BEST PROFIT, BESTPROFIT FUTURES, BEST PROFIT FUTURES, BESTPROFIT, BEST PROFIT, BESTPRO, BPF, PT.BPF, BPF BANJAR, BPF BANJARMASIN, PT BEST, PT BPF

RECENT POST
bottom of page