top of page

Harga Minyak Naik Tipis, Brent Sentuh US$82 per Barel

PT BESTPROFIT FUTURES



PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN – Harga minyak sedikit terkerek pada Selasa (25/7) karena tanda-tanda pasokan yang lebih ketat dan janji otoritas China untuk memperkuat ekonomi terbesar kedua di dunia meningkatkan sentimen.


Kontrak berjangka brent naik 22 sen, atau 0,3 persen menjadi US$82,96 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 23 sen atau 0,3 persen menjadi US$78,97 per barel. BESTPROFIT


Kedua patokan tersebut naik lebih dari 2 persen pada hari sebelumnya, ketika mencapai penutupan tertinggi sejak April.


Patokan-patokan minyak mentah telah naik selama empat minggu berturut-turut dengan harapan pasokan akan menjadi lebih ketat karena pemangkasan dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutu seperti Rusia, kelompok yang dikenal sebagai OPEC+. PT. BESTPROFIT


Mengutip Reuters, beberapa analis mengatakan harga minyak bisa naik lebih lanjut dalam jangka pendek.


"Para pedagang energi semakin yakin bahwa pelonggaran bank sentral global akan segera berakhir, yang seharusnya memberikan dukungan bagi pertumbuhan global," kata Edward Moya, seorang analis di OANDA.


Di China, para pemimpin berjanji untuk meningkatkan dukungan kebijakan bagi ekonomi dalam pemulihan pasca-covid yang sulit, dengan fokus pada meningkatkan permintaan domestik.


Meskipun demikian, data yang negatif di zona euro dan AS menyoroti kelemahan di seluruh ekonomi global.


Di zona euro, aktivitas bisnis menyusut jauh lebih dari yang diharapkan pada Juli karena permintaan di industri jasa dominan blok tersebut menurun sementara produksi pabrik turun pada laju tercepat sejak covid-19 pertama kali muncul. PT. BEST PROFIT


Di AS, aktivitas bisnis melambat menjadi level terendah dalam lima bulan pada Juli, ditarik oleh pertumbuhan sektor jasa yang melambat.


Namun, penurunan harga bahan baku dan rekrutmen yang lebih lambat menunjukkan bahwa Federal Reserve mungkin membuat kemajuan pada front penting dalam upaya mengurangi inflasi.


Investor telah memasukkan kenaikan suku bunga seperempat poin dari Federal Reserve dan Bank Sentral Eropa (ECB) minggu ini, jadi fokus akan pada apa yang akan dikatakan oleh Ketua Federal Reserve Jerome Powell dan Presiden ECB Christine Lagarde mengenai kenaikan suku bunga di masa depan. BEST PROFIT


Kemudian pada Selasa, data industri tentang persediaan minyak mentah AS diharapkan akan dirilis.


Empat analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan rata-rata bahwa persediaan minyak mentah turun sekitar 2 juta barel pada minggu yang berakhir pada 21 Juli.



Sumber : cnnindonesia


PT BESTPROFIT FUTURES, PT BEST PROFIT FUTURES, PT BESTPROFIT, PT BEST PROFIT, BESTPROFIT FUTURES, BEST PROFIT FUTURES, BESTPROFIT, BEST PROFIT, BESTPRO, BPF, PT.BPF, BPF BANJAR, BPF BANJARMASIN, PT BEST, PT BPF



Comments


RECENT POST
bottom of page