Potensi Jatuh di Ukraina, Berikut Bahaya Bom Termobarik Milik Rusia

PT. BESTPROFIT FUTURES

Rusia memiliki sejumlah bom mematikan berpotensi digunakan untuk invasi Ukraina. Di antaranya bom vakum atau bom termobarik yang bisa menyedot oksigen di sekitarnya sebagai energi untuk menghasilkan daya ledak yang dahsyat.

Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari Pemerintah Rusia terkait penggunaan termobarik, salah satu jurnalis CNN Internasional melihat peluncur roket ganda TOS-1 termobarik di dekat perbatasan Ukraina pada Sabtu lalu. BESTPROFIT

Lantas apa bahayanya bom tersebut?

Senjata termobarik adalah bahan peledak bertenaga tinggi yang menggunakan atmosfer sebagai bagian dari ledakan. Mereka adalah salah satu senjata non-nuklir paling kuat yang pernah dikembangkan.

Bom termobarik juga disebut sebagai Father of All Boms, atau induk dari semua bom. Bom jenis ini bisa membuat orang yang terpapar tewas.

Bom termobarik bekerja dengan menyedot oksigen di sekitar target sasarannya, untuk menghasilkan ledakan dengan suhu panas tinggi. Bom itu berbentuk berbagai ukuran mulai dari granat berpeluncur roket, hingga ukuran besar yang bisa diluncurkan pakai jet tempur. PT. BESTPROFIT

Daya ledak termobarik terbilang sangat dahsyat, menghasilkan awan plasma yang mencapai suhu antara 2.500-3000 celcius, dan menciptakan efek ledakan yang lebih lama dari bom biasa.

Untuk diketahui, Uni Soviet menggunakan senjata itu selama perang di Afghanistan pada 1979, sedangkan Amerika Serikat menggunakan pada Perang Vietnam II pada 1955.

Pada September 2007, Rusia meledakkan termobarik terbesar yang pernah dibuat. Hasilnya, ledakan itu setara dengan 39,9 ton TNT, menurut laporan JMVH.

Sedangkan AS pada 2017 menggunakan senjata ini untuk menggempur Taliban, meninggalkan kawah selebar lebih dari 300 meter setelah meledak enam kaki di atas tanah.

Selain bisa meledak dan meluluhlantakkan wilayah target, termobarik juga sangat berbahaya karena bisa mengeluarkan zat berbahaya etilen oksida. Etilen oksida merupakan gas yang digunakan sebagai bahan sterilisasi, yang memiliki senyawa sangat beracun jika mengenai tubuh manusia. PT. BEST PROFIT

Korban yang terpapar zat ini bisa mengalami kulit terbakar serta mengalami gangguan pada paru-paru dan pencernaan.

Dikutip BBC, hingga kini tidak ada undang-undang internasional yang secara khusus melarang penggunaan termobarik. Tetapi jika serangan ditujukan kepada masyarakat sipil, maka negara itu dapat dihukum karena kejahatan perang. BEST PROFIT

Sumber : cnnindonesia